BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada zaman
globalisasi seperti sekarang ini, bahasa Inggris merupakan bahasa yang penting
dalam komunikasi dunia. Kenyataan seperti ini muncul bukan disebabkan karena
bahasa Inggris adalah bahasa yang terbaik di dunia, namun lebih dikarenakan
bahasa Inggris adalah bahasa yang banyak digunakan dalam komunikasi di dunia. Dalam
rangka mempersiapkan generasi yang akan datang, dunia pendidikan memiliki
peranan yang penting juga dalam menyiapkan siswa untuk menghadapi era globalisasi
dunia. Pada pendidikan formal, Bahasa Inggris merupakan salah satu mata
pelajaran yang tercantum dalam Struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) yang penggunaannya ditetapkan dalam Peraturan Menteri Nomor 24 Tahun
2006. Artinya, mata pelajaran tersebut adalah mata pelajaran yang secara resmi
disampaikan kepada siswanya di sekolah. Pada tingkatan Madrasah Tsanawiyah,
mata pelajaran ini diajarkan pada kelas VII, VIII, dan IX.
1. Mengembangkan kompetensi
berkomunikasi dalam bentuk lisan dan tulis untuk mencapai tingkat literasi functional
2. Memiliki kesadaran tentang
hakikat dan pentingnya bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa
dalam masyarakat global
3. Mengembangkan pemahaman siswa tentang keterkaitan antara
bahasa dengan budaya.
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Inggris di SMP/MTs meliputi:
1.
kemampuan berwacana, yakni kemampuan memahami dan/atau menghasilkan teks
lisan dan/atau tulis yang direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa, yakni mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis
secara terpadu untuk mencapai tingkat literasi functional;
2.
kemampuan memahami dan menciptakan berbagai teks fungsional pendek dan
monolog serta esei berbentuk procedure, descriptive, recount, narrative,
dan report. Gradasi bahan ajar tampak dalam penggunaan kosa kata, tata
bahasa, dan langkah-langkah retorika;
3.
kompetensi pendukung, yakni kompetensi linguistik
(menggunakan tata bahasa dan kosa kata, tata bunyi, tata tulis), kompetensi
sosiokultural (menggunakan ungkapan dan tindak bahasa secara berterima dalam
berbagai konteks komunikasi), kompetensi strategi (mengatasi masalah yang
timbul dalam proses komunikasi dengan berbagai cara agar komunikasi tetap berlangsung),
dan kompetensi pembentuk wacana (menggunakan piranti pembentuk wacana).
Modul pendalaman
materi Bahasa Inggris tertdiri atas berbagai topik yang disesuaikan dengan
ruang lingkup, standar kompetensi, dan kompetensi dasar yang terdapat dalam Standar
Isi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Modul yang sedang Saudara baca ini
mengurai tentang aspek membaca dan menulis teks jenis Procedure dan
secara Spesifik membahas Standar Kompetensi: Membaca; Memahami makna teks tulis
fungsional dan esai pendek sangat sederhana berbentuk procedure yang
berkaitan dengan lingkungan terdekat, yang akan dijabarkan dalam Kompetensi
Dasar: Merespon makna dan langkah retorika secara akurat, lancar dan berterima
dalam esai sangat sederhana yang berkaitan dengan lingkungan terdekat dalam
teks berbentuk procedure, serta Membaca nyaring bermakna teks fungsional
dan esai pendek dan sangat sederhana berbentuk procedure dengan ucapan,
tekanan dan intonasi yang berterima.
Pada Standar
Kompetensi: Menulis; Mengungkapkan makna dalam teks tulis fungsional dan esai
pendek sangat sederhana berbentuk procedure untuk berinteraksi dengan
lingkungan terdekat akan dijabarkan dalam Kompetensi Dasar: Mengungkapkan makna
dan langkah retorika dalam esai pendek sangat sederhana dengan menggunakan
ragam bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat dalam teks berbentuk procedure.
B. DESKRIPSI SINGKAT
Modul pendalaman
materi bahasa Inggris tentang teks procedure ini memuat dua kegiatan
belajar. Masing-masing kegiatan belajar terdiri dari kompetensi dasar, materi
pokok, uraian materi, rangkuman, latihan/ tugas, dan tes mandiri. Materi pokok
yang menjadi pembahasan dalam kegiatan belajar akan diuraiakan dengan lengkap
pada tiap-tiap uraian materinya.
Pada kegiatan
belajar 1 akan dibahas tentang membaca teks procedure. Materi pokok yang
menjadi pembahasan meliputi pengertian, fungsi teks procedure, generic
structure teks rocedure, dan linguistic feature teks procedure.
Pada sub bahasan pengertian dibahas tentang pengertian “membaca teks procedure”.
Sedangkan pada sub bahasan generic structure teks procedure diuraiakan
tentang bagian-bagian yang ada dalam teks procedure. Uraian materi linguistic
feature teks procedure membahas tentang ciri-ciri kebahasaan yang
ada dalam suatu teks procedure.
Pada kegiatan
belajar 2 secara khusus pembahasan terpusat pada “menulis teks procedure”
. Materi pokok yang manjadi pembahasan dalam kegiatan belajar ini ada dua;
yaitu pengertian dan langkah retorika penulisan teks procedure. Pada sub
pembahasan pengertian, uraian materi meliputi pengertian “menulis teks procedure”.
Sedangkan pada sub pembahasan langkah retorika penulisan teks procedure akan
diuraikan tentang langkah-langkah yang harus ditempuh dalam menuliskan teks procedure.
Pada modul ini
juga dilengkapi dengan bab evaluasi yang merupakan pengayaan dari kedua
kegiatan belajar yang menjadi pembahasan. Pada bab ini terdapat soal-soal
latihan yang dapat membantu peserta diklat untuk lebih memahami materi-materi
yang telah diuraiakan pada kegiatan belajar sebelumnya. Peserta diklat juga
diberikan kesempatan untuk menganalisa dan mempraktekkan untuk menulis teks procedure.
C. STANDAR KOMPETENSI
1.
Bahasa Inggris tingkat MTs tentang Procedure
(Membaca)
a.
SK: Membaca; Memahami berbagai makna (interpersonal, ideasional,
tekstual) dalam berbagai teks tulis interaksional dan monolog terutama yang
berbentuk procedure.
b.
KD: Menjelaskan membaca teks procedure.
c.
Indikator:
1) Mampu mengidentifikasi berbagai informasi dalam teks procedure
2) Mampu mengidentifikasi fungsi komunikatif teks procedure
3) Mampu menyebutkan ciri kebahasaan teks procedure
4) Mampu mengidentifikasi langkah retorika teks procedure
5) Membaca nyaring teks procedure dengan baik dan benar
2.
Bahasa Inggris tingkat MTs tentang Procedure
(Menulis)
a.
SK: Menulis; Mengungkapkan
berbagai makna (interpersonal, ideasional, tekstual) dalam berbagai teks tulis
interaksional dan menolong terutama yang procedure.
b. KD: Menjelaskan menulis teks procedure.
c.
Indikator:
1) Mampu menyusun teks procedure
2) Mampu menulis teks berbentuk procedure dengan langkah retorika
yang benar
D. PETA KONSEP
E. Relevansi / Manfaat
Modul ini
bermanfaat bagi peserta diklat agar:
1.
Menguasai dalam pengembangan indikator
pencapaian berdasarkan contoh pengembangan yang tersedia.
2.
Menguasai materi-materi pembelajaran
Bahasa Inggris tentang teks procedure.
3.
Menguasai kompetensi membaca dan menulis
teks berjenis procedure.
4.
Manjadi bahan kajian dalam rangka
peningkatan penguasaan meteri pembelajaran Bahasa Inggris, khususnya teks procedure.
F. Tujuan Pembelajaran
1.
Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mempelajari bahan ajar ini, peserta diklat
diharapkan mampu memahami tentang teks berjenis procedure. Pemahaman
tidak hanya berhenti pada sekedar mengetahui pengertian teks procedure,
namun juga memahami bagian-bagian nya, dan ciri-ciri kebahasaannya.
2.
Tujuan Pembelajaran Khusus:
Secara khusus tujuan pembelajaran ini adalah agar peserta
diklat mampu:
a.
Mengembangkan pemahamannya tentang teks procedure
b.
Mampu mengenali teks dalam jenis procedure
c.
Mampu memahami bagian-bagian dalam teks
berjenis procedure
d.
Mengembangkan keterampilannya dalam hal
pemahaman bacaan berjenis procedure.
e.
Mengembangkan keterampilannya dalam hal
menuliskan teks dalam bentuk procedure.
G. Petunjuk Penggunaan Modul
Modul ini
hendaknya digunakan sesuai dengan petunjuk berikut ini:
1.
Keseluruhan materi yang ada dalam modul
ini hendaknya dibaca secara seksama;
2.
Bab Pendahuluan merupakan informasi yang
menguraikan bagian penting dalam memahami modul ini; karena itu untuk memahami,
setiap peserta perlu saling tanya jawab atau diskusi baik dengan sesama peserta
maupun dengan pelatih/ narasumber;
3.
Modul akan lebih baik bila dipelajari
secara berkelompok untuk memahami hal-hal baik yang terkait dengan teknis
maupun teoretis;
4.
Bila ada materi-materi yang kurang
dipahami, peserta diklat dapat bertanya langsung kepada narasumber yang
menyampaikan materi modul ini;
5.
Tugas dan latihan yang terdapat pada
setiap bab harap dikerjakan tanpa melihat kunci jawaban terlebih dahulu.
6.
Untuk menguji kemampuan terhadap
penguasaan modul ini, peserta agar mengerjakan soal-soal tes secara individu.
7.
Bila peserta belum mampu menjawab
sebagian besar dar soal yang ditampilkan dalam latihan maupun tes formatif,
perserta dapat mengulangi lagi dalam mempelajarinya agar setiap kompetensi yang
diharapkan dalam setiap babnya dapat peserta penuhi.
BAB II
KEGIATAN BELAJAR 1
MEMBACA TEKS PROCEDURE
A.
Kompetensi Dasar
Menjelaskan “Membaca Teks Procedure”
B.
Materi Pokok :
1. Pengertian
2. Fungsi teks procedure
3. Generic Structure teks procedure
4. Linguistic Feature teks procedure
C.
Uraian Materi
Pada kegiatan
belajar ini akan kita bahas tentang “membaca teks procedure”. Pembahasan
akan meliputi pengertian dari “membaca teks procedure”, fungsi teks procedure,
generic structure teks procedure, dan linguistic feature teks
procedure. Masing-masing materi pokok dalam uraian materi ini akan
dibahas dengan jelas sebagai berikut.
1. Pengertian
Membaca
merupakan suatu kegiatan yang selalu berkaitan dengan teks ataupun bahasa tulis
lainnya. Kedua hal antara membaca dan teks (bahasa tulis) adalah hal yang
saling berkaitan; membaca memerlukan media bahasa tulis sedangkan suatu teks
(bahasa tulis) ada dengan tujuan untuk dibaca. Secara umum membaca dapat
dimengeri sebagai proses menangkap gagasan yang terdapat dalam bacaan, selain
merupakan pengalihan lambang bahasa tulis ke dalam bentuk bunyi.
Sedangkan media
membaca yang disebut dengan teks dapat dimengerti sebagai suatu bentuk tulisan
yang memiliki makna tertentu. Oleh sebagian orang teks seringkali diidentikkan
dengan suatu tulisan yang terdiri dari banyak kalimat dan bahkan berlembar-lembar,
namun sebenarnya suatu teks dapat saja hanya terdiri dari suatu tulisan yang
singkat. Pada dasarnya pokok pengertian suatu teks adalah apabila bahasa tulis
itu memiliki makna; tidak ada batasan jumlah kalimatnya. Dalam proses
pembelajaran bahasa, teks hendaknya diberikan dalam konteks. Dengan demikian
pemahaman siswa dapat mencakup pemahaman dalam teks tersebut dan juga
konteksnya.
Dalam
pembelajaran bahasa Inggris pada tingkat Mts, siswa telah diperkenalkan dengan
beberapa jenis teks; salah satunya adalah jenis procedure. Teks
procedure adalah suatu teks yang isinya memberikan penjelasan tentang
bagaiamana suatu hal dilakukan (Anderson & Anderson, 2003: 50). Dengan
demikian teks jenis ini akan memuat langkah-langkah yang harus ditempuh untuk
mencapai tujuannya.
Dari
penjelasan-penjelasan di atas dapat ditarik pengertian bahwa “membaca teks procedure”
adalah suatu proses menangkap makna dari sutu teks yang isinya tentang
penjelasan cara melakukan sesuatu. Meskipun pengertian ini dapat secara singkat
dipahami, namun pada prakteknya masih banyak hal yang menjadi perhatian.
Untuk memahami
makna teks procedure ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian. Hal-hal
yang menjadi perhatian diantaranya fungsi teks procedure, generic structure teks
produre, dan linguistic feature teks procedure. Sehingga
pesan yang ada dalam teks tersebut mampu tersampaikan dengan tepat. Selain itu,
reseptor dari pesan tersebut juga dapat memahami dengan tepat.Dengan mengerti
tujuan, bagian-bagian, dan ciri kebahasaan teks pembaca juga akan lebih mudah
mengenali jenis teks, sehingga akan lebih mudah merespon makna yang ada dalam
teks tersebut.
2.
Fungsi/ Tujuan Teks Procedure
Teks jenis procedure adalah teks yang pada dasarnya
mengungkapkan tentang cara dengan langkah-langkah tertentu. Ada
beberapa ungkapan ahli bahasa yang menunjukkan tujuan dari teks procedure.
Dengan bahasa yang sangat sederhana Anderson
& Anderson (2003: 50)
mengungkapkan bahwa tijuan atau fungsi teks jenis procedure adalah to
explain how something can be done. Pendapat ini mengungkapkan bahwa teks procedure
adalah teks yang berisi penjelasan cara sesuatu itu dapat dilakukan. Maka dalam
teks tersebut akan memuat langkah-langkah yang harus ditempuh. Seperti yang
diungkapkan oleh Macken (1991: 18) dan Hammond ,
dkk (1992: 86) bahwa teks procedure adalah teks yang termasuk kelompok factual
dengan tujuan to describe how
something is accomplished through a sequence of actions or steps. Dengan
demikian, karena tujuan utama dari teks jenis procedure adalah untuk
memberikan gambaran cara-cara dalam sesuatu hal dengan menempuh
langkah-langkah tertentu, maka urutan langkah-langkah yang ada harus tepat.
Berikut ini contoh teks procedure:
Example 1:
How to Use a Rice Cooker
1. Use the measuring cup to
measure the rice. 1 cup of uncooked rice will make about 3 cups of cooked
rice. Wash the rice 3 or 4 times with fresh water in a bowl and wash until the water becomes almost
clear.
2. Put rinsed rice and water
into the pan using the water level markings inside the pan (e.g: to cook 6
cups of uncooked rice, rinse it, put it into the pan and then add water up to
the indication “6” on the water level marking). The water level of the pan is
a guide. Adjust the amount of water to your personal taste.
3. Place the pan inside the
cooker, turn it lightly to the right and left to place the pan directly into
the heating plate.
4. Plug in the power cable to
switch on. Make sure the switch lamp is on. Do not switch on without the pan
in the body.
5. When the rice is done, the
switch button clicks off. To keep warm the system starts working.
(Adapted fromFriend 06 untuk SMP/ MTs Kelas 9)
|
Pada contoh di atas dapat diketahui bahwa
fungsi teks procedure adalah untuk menjelaskan “How to Use a Rice
Cooker”. Fungsi teks procedure di atas dapat diketahui dari judulnya
dan juga isi pada stepsnya.
Example 2:
Let me tell you how to browse on the
inernet. Go to a cyber cafe. Find a nice place and sit there comfortably.
Then, turn on the computer carefully if it is off. Wait patiently until you
see the picture on the screen.
Next, fill in that form accurately. Ask
the attendant politely when you have trouble. After that, browse on the
website. Find the information as you wish.
To end the operation, click the clock on
the bottom right side of the screen. You will see a figure indicating the
amount of money you must pay. Click “CONTINUE” when you don’t want to end.
Click “STOP” when you want to end.
Pay at the cashier before you leave the
internet cafe.
(Adapted from Friend 06 untuk SMP/ MTs Kelas
9)
|
Pada teks di atas juga merupakan salah
satu teks jenis procedure yang tidak memiliki judul. Tujuan teks procedure
di atas dapat diketahui dari isi teks dalam paragrafnya. Pada kalimat awal
diketahui bahwa teks tersebut bertujuan untuk menjelaskan cara browsing
internet.
Example 3:
A Photo Fish Fun
Frame
You’ll
need:
A _mportant
tray, coloured tissue paper, any photograph, glue stick, and varnish.
1.
Draw the fish on the tray and cut it
out, the fish should be a little smaller than the photograph you want to
frame.
2.
Cut different-coloured tissue paper
into little pieces
3.
Use a glue stick. Glue the pieces of
tissue paper to the tray so that they overlap a little.
4.
Cover the fish cut out, which will
serve as the frame’s stand.
(Taken from Detik-Detik Ujian
Nasional Bahasa Inggris 2007)
|
Pada contoh teks procedure
di atas disebutkan judul; yaitu a photo fish fun frame. Dari judul tersebut
tidak menyebutkan cara, bahkan dari isinya juga tidak menyebutkan fungsi dari
teks tersebut secara eksplisit. Namun demikian, fungsi teks dapat ditemukan
secara implisit dari koherensi judul dan langkah-langkah yang ditempuh. Teks procedure
di atas berfungsi untuk menjelaskan bagaiamana cara pembuatan a photo
fish fun frame.
Tugas: cobalah
untuk menemukan fungsi dari teks procedure berikut ini!
How to make a
balloon-powered rocket
You
will need: a balloon, sticky tape, string, a plastic drinking straw
(Adapted from Text
types in English)
|
3.
Generic Structure Teks Procedure
Untuk mengenali jenis teks tertentu, maka generic
structure (bagian-bagian teks) juga harus dapat dikenali sesuai
dengan jenis teksnya. Bagian-bagian teks ini merupakan _mpor yang dapat
dikenali dengan pengetahuan yang ada. Artinya tidak dapat diungkapkan hanya
dengan kasat mata saja. Namun, pengenalan dapat diperoleh dengan pemahaman
terlebih dahulu. Untuk teks jenis procedure, paling sedikit terdiri dari
dua bagian utama; yaitu goal dan steps 1-n Macken (1991: 18)
Pada bagian goal akan ditemukan tujuan dari procedure
yang ada; misalnya saja how to operate the computer, the way to operate
the computer, dsb. Maka pada bagian goal dapat diketahui teks
procedure yang ada menjelaskan tentang cara apa. Pada bagian yang ke dua
adalah steps. Bagian ini merupakan bagian inti dari suatu teks procedure
karena pada bagian inilah diungkapkan tentang cara dan langkah-langkah yang
ditempuh.
Menurut Hammond dkk (1992: 86) bagian-bagian pada teks procedure
terdiri dari tiga bagian; yaitu goal, materials, dan procedure. Pada
bagian goal berisi tentang pengenalan atau nama procedure yang
akan dibahas. Bagian ini merupakan identitas dari suatu teks procedure.
Bagian yang ke dua adalah materials. Bagian ini merupakan bagian
optional dalam suatu teks procedure. Bagian materials berisi
daftar bahan-bahan yang diperlukan dalam procedure. Bahan-bahan ini
dapat ditemukan dalam teks berupa pointer-pointer saja atau dapat juga berupa
kata-kata yang terisat dalam bagian procedure. Bagian yang ketiga adalah
bagian inti dari teks procedure. Bagian ini merupakan langkah-langkah
yang memberikan gambaran tentang cara untuk mencapai pada goal nya.
Langkah-langkah itulah yang menuntun sesuai dengan urutannya untuk mewujudkan
suatu teks procedure.
Menurut Anderson & Anderson (2003: 52) generic
structure dalam teks procedure juga terdiri dari tiga bagian; yaitu
an introductory statement that gives the aim or goal, a list of materials, dan
a sequence of steps in the order they need to be done. Bagian-bagian ini
pada dasarnya _mport sama dengan pendapat sebelumnya. Hanya saja diungkapkan
dengan bahasa yang berbeda. Bagian yang pertama adalah an introductory
statement that gives the aim or goal. Bagian ini berisi pengenalan yang
menunjukkan tujuan atau goal dari teks yang dibahas. Bagian yang ke dua
adalah a list of materials. Bagian ini berisi daftar bahan-bahan yang
dibutuhkan dalam teks procedure. Bagian ini dapat ditemukan dalam bentuk
pointer-pointer atau _mportant ditemukan dalam bentuk rangkaian
kalimat-kalimat. Terkadang, juga dapat pula tersisip dalam bagian yang ke tiga.
Bagian yang ketiga adalah a sequence of steps in the order they need to be
done. Bagian ini berisi langkah-langkah yang ditempuh dalam teks procedure.
Langkah-langkah tersebut dapat berupa _mportant-paragraf descriptive atau juga
dapat berupa pointer-pointer numbering.
Perhatikanlah
contoh analisa teks procedure berikut ini:
Example
1:
Aim/ Goal
|
Refill Procedure
for Catridge Canon
|
Steps
|
Release catridge from printer
Release sticker from catridge
Make a big hole using pin tool that came from the
packaging
Insert needle into catridge
Hold the print head with tissue
Inject up to 5-6 cc of ink.
Hold tissue about 4-5 minutes
Clean the print head using wet tissue paper
Catridge
ready to use.
|
Pada
contoh di atas dapat dilihat bahwa teks tersebut berjenis procedure dengan
terdiri dari dua bagian saja; yaitu goal dan steps. Contoh
tersebut adalah contoh teks procedure yang paling sederhana.
Example
2:
Aim/ Goal
|
The Basic Operation
of Digital Camera
|
Materials
|
You
need:
A
digital camera
An
object
|
Steps
|
Follow
the steps below to take pictures:
|
Pada
contoh di atas dapat dilihat bahwa teks tersebut berjenis procedure yang
terdiri dari tiga bagian; yaitu goal, materials dan steps. Contoh
tersebut adalah contoh teks procedure yang lengkap.
Tugas:
Cobalah mengidentifikasi bagian-bagian teks berikut ini:
- Ada berapa bagian teks procedure
berikut ini?
- Tunjukkanlah bagian aim/
goal nya!
- Apakah Saudara dapat
menemukan bagian material? Jika ya, tunjukkan!
- Tunjukkan bagian steps
nya!
- Ada berapa langkah yang
dapat Saudara temukan?
How
to Make Stickers
Anyone
can make home-made stickers. All you need is a little patience and
creativity.
What
you’ll need: little squirt bottles of fabric paint and a mirror or glass to
work on.
Follow
the four easy steps below:
§
Take the paint and make a design
or drawing on the glass, like a name of a flower, a heart or a star.
§
Let the paint dry for 24 hours
or until it isn’t soft to touch or press down. The more paint you use, the
longer it will have to dry.
§
After it is dry, peel back the
paint and the design will come clearly off the glass. Make sure to take your
time so as not to rip the design in pieces. The paint will feel just like
thin rubber and is very easy to tear.
§
Rub a little bit of water on the
back of the sticker so it will be able to adhere to another surface. Place it
anywhere on the mirror or any other surface.
|
4.
Linguistic Feature Teks Procedure
Untuk mengenali sebuah teks sesuai dengan genre nya,
kita dapat melihat pada ciri kebahasaannya. Ciri kebahasaan atau yang lebih
dikenal dengan linguistic feature adalah petunjuk yang dapat dikenali
dengan kasat mata tentang suatu teks sesuai dengan genre nya. Menurut
Macken (1991: 18), linguistic feature teks procedure terdiri dari
focus on generalised human agents,
use of simple present tense (plus sometimes imperative), use of mainly temporal
conjunctive relations, dan use of mainly material (action) clauses. Dalam
teks procedure dapat ditemukan bahwa teks tersebut focus on
generalised human agents. Ciri ini menunjukkan bahwa teks tersebut tidak
tertuju pada orang tertentu melainkan dapat digunakan secara umum. Ciri yang
kedua yang dikemukakan oleh Macken adalah use of simple present tense (plus
sometimes imperative). Ciri ini
menunjukkan bahwa dalam teks jenis procedure menggunakan simple
present tense untuk merangkai kalimat-kalimatnya. Namun kadang-kadang juga
menggunakan kalimat imperative. Selain itu, dalam kalimat procedure juga
banyak ditemukan use of mainly temporal conjunctive relations. Ciri ini
akan banyak ditemukan pada bagian steps karena penggunaan temporal
conjunctive relations; seperti before, after, then, dsb sangat
mempengaruhi urutan langkah-langkah yang harus ditempuh dengan tepat. Ciri yang
ke empat adalah use of mainly material (action) clauses. Ciri ini
menunjukkan bahwa ditemukan kata kerja yang digunakan dalam teks procedure
adalah kata kerja action. Kata kerja action adalah kata kerja
yang menunjukkan kegiatan; misalnya mix, add, clean, dsb.
Sedangkan menurut Hammond dkk (1992: 86) ciri kebahasaan
teks jenis procedure terdiri dari focus on generalised human agents
(often implicit), sequence of events marked either explicitly by temporal
connectives, or numbering points, or implicitly by the ordering of steps on the
page, use of the imperatives and verbs of action, dan use of conditional
‘if’ to indicate alternative paths of action. Ciri-ciri yang diungkapkan
memang lebih banyak dari pada yang diungkapkan oleh Macken di atas, namun di
sini terdapat beberapa ciri yang sama. Pada ciri yang pertama; yaitu focus
on generalised human agents (often implicit) telah disebutkan pada pendapat
sebelumnya. Dengan penjelasan ‘often implicit’ menunjukkan bahwa ciri focus
on generalised human agents seringkali ditemukan secara tersirat dalam teks
dan bukan dengan kalimat terbuka yang tertulis dengan jelas di dalam teks. Pada
ciri yang kedua adalah sequence of events marked either explicitly by
temporal connectives, or numbering points, or implicitly by the ordering of
steps on the page. Ciri ini menunjukkan bahwa teks jenis procedure
menggunakan tanda untuk menunjukkan urutan kejadian. Tanda urutan tersebut
terkadang dapat ditemukan secara eksplisit namun terkadang juga hanya ditemukan
dalam bentuk implisit. Tanda yang dapat ditemukan secara eksplisit misalnya
dengan adanya temporal connectives; seperti first, second, then,
next, dsb atau dengan numbering points; seperti 1, 2, 3 dsb.
Sedangkan tanda irutan yang ditemukan secara implisit dapat berupa urutan
langkah-langkah yang harus ditempuh yanng ditemukan dalam teks.
Anderson & Anderson (2003: 52) dalam bukunya “Text
Types in English 2” mengungkapkan bahwa ciri kebahasaan teks jenis procedure
terdiri dari the use of technical language, sentences that begin with
verbs and are stated as commands, the use of time words or numbers that tell
the order for doing the procedure, dan the use of adverbs to tell how
the action should be done. Ciri yang pertama bahwa dalam teks procedure
ditemukan the use of technical language menunjukkan teks jenis ini
menggunakan bahasa yang memberikan penjelasan tentang ‘cara’. Hal ini sangat
jelas karena teks procedure adalah teks yang ememberikan penjelasan kepada
pembacanya tentang ‘cara’. Sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa teknis.
Ciri yang ke dua adalah sentences that begin with verbs and are stated as
commands. Ciri ini sebenarnya sudah
diungkapkan pada pendapat sebelumnya; yaitu bahwa dalam teks jenis procedure
ditemukan kalimat imperative. Maksudnya adalah kalimat-kalimat yang
dirangkai untuk bagian steps banyak menggunakan bentuk kalimat perintah.
Kalimat perintah biasanya diawali dengan kata kerja dan bisa juga kalimat
perintah diwujudkan dalam bentuk ‘command’. Ciri penting selanjutnya
adalah the use of time words or numbers that tell the order for doing the
procedure. Ciri ini juga telah diungkapkan pada pendapat sebelumnya. Pada
ciri ini penggunaan time words dan numbers yang ditemukan pada
teks jenis procedure adalah untuk menunjukkan urutan pada bagian steps
(langkah-lngkah yang harus ditempuh). Ciri terakhir yang diungkapkan oleh Anderson
& Anderson adalah the use of
adverbs to tell how the action should be done. Ciri ini belum diungkapkan
pada pendapat-pendapat sebelumnya. Ciri ini menunjukkan bahwa dalam teks procedure
ditemukan adverbs yanng gunanya untuk memberikan penjelasan kepada
pembaca tentang kegiatan yang dilakukan. Dengan kalimat yang lebih sederhana, adverbs
dalam teks jenis procedure adalah sebagai penjelas action verbs yang
ada pada bagian steps.
Perhatikanlah contoh
analisa teks procedure berdasarkan linguistic feature nya:
Example 1:
Pada
contoh di atas dapat dilihat bahwa dalam teks procedure dapat ditemukan
ciri-kebahasaan seperti penggunaan simple present, action clauses, imperatives,
dan temporal conjunctive relation. Ciri kebahasaan yang ada dalam
teks di atas sesuai dengan yang diungkapkan oleh Macken.
Example 2:
Pada
contoh di atas dapat dilihat bahwa dalam teks procedure dapat ditemukan
ciri-kebahasaan seperti penggunaan simple present, action verbs,
imperatives, conditional ‘if’ dan numbering points. Ciri kebahasaan
yang ada dalam teks di atas sesuai dengan yang diungkapkan oleh Hammond .
Dengan
analisa yang lebih jelas dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
Linguistic feature
|
Contoh
dalam teks
|
Conditional ‘if’
|
If
there is no enough time
if
there is teeth trouble
|
Imperatives
|
Eat
food ….
Brush
teeth
Visit
dentist
Go
to dentist
|
Simple
present
|
there
is
|
Action
verbs
|
Brush,
go, cleaned, visit,
|
Numbering
points
|
1,
2, 3, 4, 5, 6
|
Example
3:
Pada
contoh di atas dapat dilihat bahwa dalam teks procedure dapat ditemukan
ciri-kebahasaan seperti penggunaan adverbs, sentences that begin with verbs,
technical language, dan time words or numbers showing order.
Tugas:
Cobalah untuk mengidentifikasi linguistic feature teks berikut ini!
Let me tell you how to browse on the Internet. Go to a
cyber café or an internet café. Find a nice place and sit there comfortably.
Then, turn on the computer carefully if it is off. Wait patiently untill you
see picture on the screen.
Next, fill in the form accurately. Ask the oprator
politely when you have trouble. After that, browse on the website. Find the
information as you wish. To end the operation, click the clock on the bottom
right side of the screen. You will see a figure indicating the amount of
money you must pay. Click “CONTINUE” when you don’t want to end. Click “STOP”
when you want to end.
(Adapted from Friends o6)
|
D.
Rangkuman
Membaca teks procedure
merupakan suatu kegiatan untuk menangkap makna dari sebuah teks yang
memberikan penjelasan tentang cara melakukan sesuatu. Dalam membaca teks procedure
ada hal-hal yang harus diperhatikan; yaitu tujuan/ fungsi teks procedure,
generic structure teks procedure, dan linguistic feature teks
procedure.
Tujuan dari teks
berjenis procedure adalah untuk memberikan informasi tentang cara
melakukan sesuatu. Tujuan teks procedure
dapat ditemukan secara eksplisit pada judul teks, pada paragraf pengenalan,
dan secara implisit dari koherensi judul dan isi teks.
Teks procedure
secara lengkap terdiri dari tiga bagian; yaitu goal/ aim,
materials, dan steps. Namun dalam bentuk yang sederhana teks ini
terdiri dari dua bagian; yaitu goal dan steps. Goal adalah bagian yang memuat tujuan
teks tersebut. Bagian ini biasanya sekaligus sebagai judul teks. Bagian yang
kedua adalah materials. Yaitu bagian yang berisi bahan-bahan yang
diperlukan. Bagian ini terkadang tidak ditemukan dalam suatu teks berjenis procedure.
Bagian yang ketiga adalah steps. Bagian ini memuat langkah-langkah yanng
harus ditempuh untuk mencapai tujuan yang telah disebutkan dalam goal.
Untuk mengenali teks jenis procedure, maka perlu
mengenali ciri kebahasaannya. Ciri kebahasaan ini sering disebut dengan linguistic
feature. Diantara ciri kebahasaannya adalah adanya penggunaan simple
present, imperative, temporal conjunction, dan numbering points.
E.
Latihan / Tugas
1. Tentukan anggota kelompok
Saudara yang terdiri dari 3-4 orang!
2. Diskusikan teks procedure
berikut ini!
How
to Make a New Folder
You have just written a new document in
your computer. Now, you want to save it on your hard disk that is in your own
folder. Unfortunately, you don’t have it yet. Follow these instructions to
make a new folder:
(Adapted from Friends
06 Kelas 9)
|
Pertanyaan
berikut ini dapat menjadi bahan diskusi:
a. Apakah fungsi dari teks di
atas?
b. Sebutkan bagian-bagiannya!
c. Cobalah untuk menganalisa linguistic
feature teks di atas!
Cobalah mengidentifikasi bagian-bagian teks berikut ini
bersama partner Saudara!
Making Recycled
Paper
What you need: blender, screen, wooden plank/ board,
plastic container, scraper, shredded used paper (same colour and type), paper
glue (white colour), water.
Steps:
1.
Soak the shredded paper in water for
about 3 hours.
2.
Blend the soaked paper into pulp.
3.
Add water and glue at the following
ratio: 15 liter water: 3 liter of pulp: 1 spoonful of glue. Pour the mixture
into a plastic container.
4.
Dip the screen into the mixture
5.
Gently, raise the screen with a layer
of the mixture
6.
Place the screen with the mixture in it
on the plank/ board.
7.
Scrape the back of the screen to reduce
water content in the mixture.
8.
Remove the screen from the mixture on
the plank/ board.
9.
Leave the mixture to dry in the air.
(Adapted from
Detik-Detik Ujian Nasional Bahasa Inggris 2007)
|
Setelah
Saudara menemukan generic structure teks di atas, cobalah
menganalisa berdasarkan linguistic feature nya!
F.
Tes Mandiri
Jawablah
pertanyaan-pernyataan berikut dengan memberi tanda pada pilihan jawaban a, b,
c, atau d!
Text 1
Princess Rice Cooker
- Measure out required
quality of rice using measuring cup provided. Wash rice plan, then put
rice in the cooking pot and add water up to the level as recommended by
the marking. However, the quality of water used will depend on the age and
strain of the rice, as well as personal taste.
·
Do not exceed the maximum water
levelmark.
- Set the cooking pot the
rice cooker, making certain that the base is dry. Ensure that cooking pot
is in direct contact with the heating element by rotating it slightly
until it seats properly. The rice cooker malfunctions if the cooking pot
is incorrectly positoned.
·
Always keep the exterior bottom of
the cooking pot and heating plate clean and dry.
- When ready to cook, plug
power supply cord into an AC wall outlet. Press “COOK”. Once rice is
cooked, a build-in beat censer will automatically switch the “COOK” mode
to “WARM” mode. Allow rice to rest for about 15 minutes before serving.
1.
The brief description of the way to cook
rice using the Princess rice cooker is …
a.
Plug the power cord into the rice cooker
socket, then put the cooking switch.
b.
Plug the power cord, press cook and
switch the cook mode for about 15 minutes
c.
Measure the quality of rice and set the
cooking pot inside the rice cooker.
d.
Wash rice, put it in the cooking pot with
some water, plug the power cord, and press “COOK”.
2. How long should we allow rice to rest before serving?
- 10
minutes
- 15
minutes
- 20
minutes
- 30
minutes
3. The rice cooker malfunctions if the cooking pot is incorrectly
positoned.
The underlined words mean ….
- It
fails to work properly
- It
can’t warm the cooker rice
- It
automatically switch of the cook mode
- It
need more than 15 minutes to rest before serving
4. The goal of the text above is …
- How
to warm the rice
- How
to make the princes rice cooker
- How
to cook rice using the princess rice cooker
- How
to repair the princess rice cooker
Text 2
The Basic Operation
of Digital Camera
You
need:
- A digital camera
- An object
Follow
the steps below to take pictures:
- Hold up the camera and
center the object in the LCD
- Move closer or use the
zoom control for the result you want
- When you are ready to
take the picture, hold the shutter halfway. It is importan, so the camera
sets the focus, shutter speed, and various other calculations. This may
take a few second.
- A light should appear
that lets you know the camera is set to go
- Press shutter all the way
down.
5. What does the text tell you about?
a.
About how to take pictures using a
digital camera
b.
About how to use a digital camera
properly
c.
About how to turn off the LCD of the
camera
d.
About how to manage a digital camera
6. Where can you see the picture of the object in a digital camer?
a.
On the zoom control
b.
In a camera
c.
In the LCD
d.
On the view finder
7. Why do you have to turn off the LCD when there is extreme light?
a.
Because it is too bright
b.
Because it takes few seconds to focus
c.
Because it is to conserve battery life
d.
Because it doesn’t work well with gright
light
Text
3
Wet Air
You
need:
- 2 small jars with
firm-fitting lids
- Table salt
- Crushed ice
- Water
- Teaspoon
- Paper towel
What
to do:
- Fill one of the jars
about three-quarters full with crushed ice
- Add about 2 teaspoons of
salt and stir around to mix well. Seal the jar and wipe it dry
- Fill the other jar about
three-quarters full with tap water at room temperature and seal the jar.
Wipe it dry
- Now wait several minutes
and compare the two jars. Note what happens.
8. Here is the generic structure of the text above: …
a.
Goal – steps
b.
Materials – steps
c.
Indentification – materials – steps
d.
Goal – materials – steps
9. The followings are what we need to do the experiment, except …
- Paper towel and small
jars
- Water and teaspoon
- Table salt
- Iced tea
10. What did you observe on the outside of the two jars?
- Water droplets formed on
the outside of the jar containing tap water
- Water droplets formed on
the outside of the jar containing the water-ice mixture
- Gases formed on the
outside of the jar containing tap water
- Ice formed on the outside
of the jar containing tap water
Lengkapilah kalimat-kalimat berikut ini!
1. Teks berjenis procedure secara sederhana memiliki …. bagian
2. Teks berjenis procedure yang lengkap terdiri dari …. bagian
3. Tujuan atau fungsi dari teks procedure adalah untuk memberikan
informasi tentang ….
4. Bagian yang memberikan pengenalan tentang isi teks adalah …..
5. Bagian yang berisi bahan-bahan untuk mencapai tujuan adalah ….
6. Bagian yang berisi langkah-langkah yang harus ditempuh adalah …
7. Ciri kebahasaan teks sering dikenal dengan ….
8. first, then, after that, before adalah contoh penggunaan ….
9. carefully, slowly, accurately adalah contoh penggunaan ….
10. Commands adalah sentences begin with ......
Jawablah
pertanyaan-pertanyaan berikut dengan tepat!
1) Sebutkan tujuan / fungsi teks procedure!
2) Ada berapa bagian kah pada teks jenis procedure sederhana?
Sebutkan!
3) Ada berapa bagian kah pada teks jenis procedure yang lengkap?
Sebutkan!
4) Apakah yang saudara ketahui tentang linguistic feature?
5) Sebutkan linguistic feature teks jenis procedure!
Cobalah untuk mengidentifikasi generic structure teks
berikut ini!
Popcorn crunch
You will need;
Place
sugar and golden syrup in a heatpot dish, stir and cook until sugar is
dissolved (approximately four minutes). Add butter and cook for six minutes.
While this is cooking, place popcorn, puffed wheat cereal and almonds into
separate bowl. Add cinnamon and vanilla to golden syrup mixture. Combine
syrup with popcorn, cereal and almonds and spread over a lightly grased 25
centimetre x 30 centimetre baking tray. Allow to cool, and then cut into
pieces. Store in an airtight container.
(Adapted from Text
Type in English)
|
Cobalah untuk menganalisa linguistic feature teks procedure
di atas!
BAB III
KEGIATAN BELAJAR 2
MENULIS TEKS PROCEDURE
A.
Kompetensi Dasar
Menjelaskan
menulis teks procedure
B.
Materi Pokok :
1. Pengertian
2.
Langkah penulisan teks procedure
C.
Uraian Materi
Pada kegiatan
belajar sebeumnya kita telah membahas tentang membaca teks procedure yang
mencakup tujuan/ fungsi teks procedure, generic structure teks procedure,
dan linguistic feature teks procedure. Jika pada kegiatan
sebelumnya membahas keterampilan membaca, maka pada kegiatan belajar ini akan
dibahas tentang ketrampilan menulis. Kegiatan belajar 2 tentang “menulis teks procedure”
akan mennguraikan dua su pembahasan; yaitu pengertian dan langkah penulisan
teks procedure.
1. Pengertian
Pengertian
menulis dapat diperleh dari makna leksikalnya yang dalam bahasa Inggris adalah writing
dengan kata dasar write; yaitu activity of writing. Sedangkan
kata “write” dalam oxford learner’s dictionary didefinisikan mark (letters
or other symbols) on a surface. Dari pengertian ini didapatkan definisi
“menulis” secara teknis yaitu kegiatan penggoresan tanda atau huruf-huruf.
Dengan pengertian yang lebih mendalam, Wikipedia Indonesia memaknai “menulis”
dengan suatu kegiatan untuk menciptakan suatu catatan atau informasi pada
suatu media dengan menggunakan aksara. Hasil dari suatu kegiatan menulis adalah
informasi dalam bentuk tulisan.
Tulisan sebagai
hasil dari kegiatan menulis seringkali disebut dengan teks. Namun demikian,
pengertian suatu teks sebenarnya adalah suatu tulisan yang memiliki makna
tertentu. Suatu teks tidak selalu berupa tulisan yang terdiri dari rangkaian
kalimat dalam paragraf yang banyak. Selama tulisan memiliki makna saesuai
dengan konteksnya, maka tulisan tersebut sudah disebut teks.
Procedure adalah salah satu jenis teks yang menjadi
materi dalam pembelajaran bahasa Inggris tingkat SMP/ MTs. Teks jenis procedure
adalah suatu teks yang memuat informasi tentang bagaimana cara melakukan
sesuatu. Karena memberikan informasi tentang cara melakukan sesuatu, maka
didalamnya memuat langkah-langkah yang harus ditempuh.
Secara singkat berdasarkan
penjelasan-penjelasan di atas dapat diberkan pengertian “menulis teks procedure”
dengan suatu kegiatan memberikan informasi yang berisi penjelasan tentang
bagaimana melakukan sesuatu. Informasi yang diberikan tersebut dalam bentuk
catatan atau informasi tertulis.
2. Langkah Retorika Penulisan
Teks Procedure
Setelah mengerti
tentang teks jenis procedure, bagian-bagiannya dan cara pemahamannya,
selanjutnya akan disajikan cara menuliskan teks berjenis procedure. Pada
penulisa teks procedure, penulis harus mampu memunculkan identitas teks procedure.
Identitas tersebut dapat tersirat dari tujuannya. Selain itu, secara eksplisit, identitas juaga harus dapat dikenali
dengan linguitic feature nya. Penulisan teks berjenis procedure
juga tidak boleh mengabaikan bagian-bagian (generic structure) nya.
Pertama kali yang harus ditentukan dalam menulis teks ini
adalah goal/ aim. Goal/aim yang memuat tujuan teks akan
memberikan arah yang jelas terhadap isi teks. Dalam penulisannya, goal
dapat sekaligus sebagai judul. Hal ini karena teks berjenis procedure
adalah teks yang tidak selalu berupa rangkaian paragraf namun dapat juga berupa
pointer-pointer urutan. Perlu diingat juga bahwa teks berjenis procedure
adalah teks yang berisi tentang cara melakukan sesuatu, maka seringkali judul
yang tercantum itulah goal/ aim nya. Namun demikian, ada juga
judul yang tidak secara langsung menyatakan aim/goal.
Setelah bagian terpenting ditentukan, maka penulisan
dilanjutkan dengan bagian berikutnya; yaitu materials. Bagian ini memang
bukan bagian penentuan karena bagian ini boleh tidak dimuat dalam teks. Bagian
ini adalah bagian yang berisi bahan-bahan yang dibutuhkan dalam mencapai goal.
Penulisan pada bagian ini juga dapat berupa pointer dan dapat juga berupa
rangkaian paragraf.
Bagian terakhir yang terpenting dalam teks procedure
adalah steps. Bagian ini memuat langkah-langkah yang harus ditempuh
dalam mencapai goal/aim. Steps ini tidak juga harus berupa pointer
angka-angka namun juga bisa berupa rangkaian paragraf yang menggunakan temporal
conjunction. Karena dalam steps tidak boleh terjadi instruksi yang
terbalik, maka temporal conjunction sangat membantu penulis untuk
menyampaikan urutan langkah-langkah.
Teks procedure yang sederhana seperti yang
diungkapkan oleh Macken (1991: 18) terdiri dari goal dan steps 1-n.
Maka pada penulisannya pun juga hanya memperhatikan kedua bagian tersebut.
Dalam teks procedure seperti ini tidak ditemukan bagian material,
namun biasanya materials juga surah tersirat pada bagian steps.
Berikut ini adalah skema langkah penulisan teks jenis procedure
procedure yang terdiri dari dua bagian:
Sedangkan menurut Hammond, dkk (1992: 86), teks jenis procedure
terdiri dari tiga bagian; yaitu goal, materials, dan steps.
Karena terdiri dari tiga bagian, sehingga pada penulisannya pun juga harus
memperhatikan tiga bagian. Dengan demikian, penulis harus memperhatikan tahapan
penulisannya. Pada tahapan goal, penulis memunculkan nama atau judul
dari teks tersebut. Disini, goal nya tidak selalu dalam bentuk ungkapan (statement) yang menunjukkan tujuan dari
teks. Goal dapat juga hanya berupa rangkaian kata
atau frasa sebagai nama teks procedure yang ditulis; tujuan teks
kemudian akan diketahui dari koherensi judul dan isi teks. Pada bagian
kedua, penulis harus mengungkapkan bahan-bahan yang diperlukan. Bagian ini
dapat ditulis dalam bentuk pointer-pointer saja, atau juga dapat berupa
rangkaian kalimat dalam paragraf. Tahapan
selanjutnya adalah steps, yang menunjukkan uraian langkah-langkah yang
harus ditempuh. Bagian ini dapat diungkapkan dalam bentuk numbering pointers (urutan nomor-nomor), atau juga dapat diungkapkan dalam bentuk
rangkaian kalimat dalam paragraf yang menggunakan temporal conjunction (penghubung yang berupa keterangan waktu).
Berikut
ini adalah skema langkah penulisan teks jenis procedure yang terdiri
dari tiga bagian; yaitu goal, materials, dan steps
Dalam penulisan yang terdiri dari tiga langkah juga
dikemukakan oleh Anderson & Anderson
(2004: 52). Hanya saja bentuk penulisannya agak sedikit berbeda dengan yang
diungkapkan oleh pendapat di atas. Ketiga bagian dalam teks procedure tersebut
adalah an introductory statement that gives the aim or goal, a list of
materials, dan a sequence of steps in the order they need to be done.
Pada tahapan yang pertama, penulis memunculkan introdoctory statement;
yaitu kalimat atau ungkapan yang menunjukkan tujuan dari procedure.
Goal ini terkadang juga sekaligus menjadi judul. Pada tahapan yang
kedua, penulis memberikan daftar tentang apa saja yang dibutuhkan untuk
mencapai goal. Dan pada bagian yanng terpenting; yaitu sequence of
steps in the order they need to be done, penulis memunculkan
langkah-langkah yang harus ditempuh. Pada bagian ini dapat ditulis dalam bentuk
numbering pointers, atau pun juga dengan merangkai kalimat, atau hanya sekedar
mengurutkan dalam penulisannya. Yang terpenting dapat memberikan penjelasan
kepada pembaca tentang urutan langkah yang harus ditempuh.
Berikut ini adalah skema langkah penulisan teks jenis procedure
yang terdiri dari tiga bagian; yaitu an introductory statements, a list
of materials, dan a sequence of steps:
Tugas : Cobalah merangkai
teks jenis procedure dengan tema bebas namun dengan urutan langkah
sebagai berikut!
Isilah bagan
langkah-langkah dengan paragraf
yang tepat!
|
|
|
D.
Rangkuman
Menulis teks procedure
dapt dimengerti sebagai suatu kegiatan menciptakan informasi dalam bentuk
tulisan yang memuat penjelasan tentang bagaimana melakukan sesuatu. Kegiatan
ini merupakan salah satu keterampilan berbahasa Inggris; yaitu menulis (writing).
Dalam menulis teks procedure ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Teks berjenis procedure adalah jenis teks yang
termasuk dalam kelompok teks factual. Teks jenis ini memiliki tujuan
untuk memberikan gambaran tentang bagaimana melakukan sesuatu. Penulisan teks
berjenis procedure harus mengikuti langkah-langkah yang tepat. Secara
sederhana, penulisan teks procedure dpat mengikuti dua langkah saja; yaitu goal
dan steps. Namun dengan bentuk yang lebig lengkap, teks procedure
ditulis dengan tiga tahapan. Pertama kali harus mementukan goal/aim yang
merupakan tujuan dari penulisan teks. Kemudian dilanjutkan dengan menyebutkan
materials; yaitu bahan-bahan yang dibutuhkan. Langkah selanjutnya adalah
memberikan urutan langkah-langkah yang harus ditempuh (steps).
- Latihan
/ Tugas
1.
Buatlah kelompok yang berpasang-pasangan!
2.
Siapkan daftar pertanyaan tentang suatu hal yang
inginanda ketahui cara melakukannya!
Pertanyaan berikut dapat sebagai contoh:
a.
What are the material for .....?
b.
How many steps should we follow to ....?
c.
What is the first step?
d.
What is the next step?
e.
What is the last step?
3.
Tanyakan pertanyaan yang sudah Saudara siapkan
kepada pasangan Saudara!
4.
Praktekkan secara bergantian!
5.
Susunlah informasi yang Saudara dapatkan untuk
menjadi sebuah teks procedure!
Selamat mencoba!
- Tes
Mandiri
Pilihlah
jawaban yang tepat untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut dengan memberi
tanda pada pilihan jawaban a, b, c, dan d!
Teks 1
OMELET
You need:
- Egg
- Leek
- Salt
- Gourmet
powder
- Butter
- Shake
a quarter kilogram of eggs for two minutes in a bowl.
- Wash
one ounce of leek, cut into pieces. Put the pieces of leek into a bowl.
- Add
a teaspoonful of salt and a little gourmet powder.
- Stir
them for one minute
- Prepare
the frying pan with two spoonful of butter on the stove
- Fry
the mixing for about three minutes
- The
omelet is reasy to be served
1. How many eggs do we need to make an omelet?
- A
quarter kilogram of eggs
- A
kilogram of eggs
- A
half kilogram of eggs
- Four
eggs
2. What must we do with the leek?
- Cut
the leek in big aize
- Cut
the leek into pieces
- Cut
the leek freely
- Cut
the leek in many size
3. Ada berapa bagian yang digunakan dalam menulis teks procedure di
atas?
- Dua
- Tiga
- Empat
- Satu
Teks 2
How to Clean
Refrigerator
1) Unplug refrigerator from electric power supply
2) Take all of content from the fridge
3) Scrub inside part with wet and soft clothes
4) Next, go on to outside part
5) Dry inside part with dry soft napkin
6) Then, outside part
7) Plug in the refrigerator
8) Put the contents back into the fridge
4. When do we dry inside part?
- Before
drying the outside part
- After
plugging in the refrigerator
- After
drying the outside part
- Before
cleaning the outside part
5. How do we scub inside and outside part?
- With
soap and cleaner
- With
dry and rough clothes
- With
wet and soft clothes
- With
wet and dirty clothes
6. How many steps do we have to clean the refrigerator?
- Five
- Six
- Seven
- Eight
7. The following is the generic structure used in the text: …
- Goal
– steps
- Goal
– materials
- Goal
– introductory statement – steps
- Goal
– materials – steps
Text 3
A Photo Fish Fun
Frame
You’ll need:
A styrofoam tray, coloured tissue paper, any photograph,
glue stick, and varnish.
- Draw
the fish on the tray and cut it out, the fish should be a little smaller
than the photograph you want to frame.
- Cut
different-coloured tissue paper into little pieces
- Use
a glue stick. Glue the pieces of tissue paper to the tray so that they
overlap a little.
- Cover
the fish cut out, which will serve as the frame’s stand.
- After
you have covered the frame and the fish, varnish both.
- Let
the pieces dry, then glue the fish cut out to the back and use it to hold
up the frame.
- Attach
the photo to the back of the frame with sellotape. Pretty fish, isn’t it?
(Adapted from
Detik-Detik ujian nasional Bahasa Inggris 2007)
8. How many materials do we need to make a photo fish fun frame?
- Four
- Five
- Six
- Seven
9. Draw the fish … (step 1), cut… (step 2), cover… (step
4) belong to …. in linguistic feature of procedure text.
- Adverb
- Imperative
- Temporal
conjunction
- Introductory
statement
10. Glue the pieces of tissue paper to the tray …(step 5)
The underlined word means ….
- Put
- Set
up
- Stick
- Take
care
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan tepat!
- Apa
saja yang harus diperhatikan dalam penulisan suatu teks?
- Apakah
yang dimaksud dengan generic structure?
- Apakah
yang dimaksud dengan linguistic feature?
- Gambarkan
skema langkah penulisan teks procedure yanng paling sederhana!
- Gambarkan
skema langkah-langkah penulisan teks procedure yang lengkap!
Choose the appropriate words in the box to complete the
following procedure text!
|
First, …(a)… the rice until it is cooked. …(b)… the red
onions into very small pieces and fry them together with the red chilles and
the garlic until the onion becomes partly brown. Then add the sliced tomato and
the shrimp past.
Add a little salt and pepper on the beef and …(c)… it in
the pan, stirring it. After about three or four minutes add the red chillies,
the chopped celery and finally the cooked rice, stirring well all the time.
…(d)… and see if more salt and pepper is needed.
Place a little salt on the chicken legs, turn them into the
flour and …(e)… them until they are golden brown. Take two eggs and …(f)… an
omelette, cut the omelette into slices and use these together with the fried
onion to put on the fried rice. …(g)… the chicken legs on one side of the dish,
the vegetables on the other, and pour fried eggs on the top.
(Adapted from Inovasi: Supplementary English 10A)
Answer the following questions based on the text above!
1. What is the goal of the teaxt above?
2. Mention the ingredients of the fried rice!
3. What do you do if you want to make fried rice for the first time?
4. How do you prepare the spice of the fried rice?
5. How do you serve the fried rice?
Susunlah teks procedure dengan berdasarkan pada gambar berikut!
(Adapted from Text Types in English 2)
BAB IV
EVALUASI
A. Maksud dan Tujuan Evaluasi
Bab evaluasi
pada modul ini disajikan setelah keseluruhan kegiatan belajar disampaikan. Bab
ini merupakan pelengkap yang dapat dimanfaatkan oleh peserta diklat untuk meningkatkan
pemahaman dan pengetahuan yang tertuang dalam modul secara keseluruhan,
sehingga akan lebih memahami bahan ajar yang seharusnya dimiliki oleh seorang
guru Bahasa Inggris. Dengan bekal itu, peserta diklat akan mampu menjelaskan
kepada anak didik secara memadai serta mampu menerapkannya melalui metode
mengajar yang tepat.
Tujuan dan
maksud penyajian bab evaluasi ini adalah untuk memberikan pengayaan dari
kegiatan belajar sebelumnya. Dengan adanya evaluasi dapat diketahui apakah para
peserta diklat telah menerima, memahami, dan mampu mencerna materi terutama
mengenai Bahasa Inggris tentang teks procedure yang diberikan instruktur
tanpa ada penyimpangan dari garis besar isi modul, dan selanjutnya akan disebarluaskan
kepada anak didik tingkat MTs/ SMP.
Pengetahuan yang
mendalam tentang materi yang ada dalam modul ini sangatlah penting karena untuk
selanjutnya para peserta diklat akan meneruskan pengetahuan ini kepada para
siswa di tingkat SMP/ MTs. Oleh karena itu, bab evaluasi ini diharapkan dapat
menjadi inspirasi juga bagi para peserta diklat untuk lebih mengembangkan wawasannya.
Pengembangan wawasan akan terus berubah sesuai dengan pengalaman, kemampuan
menganalisa, dan hal yang lainnya.
B. Materi Evaluasi
Materi evaluasi ini diambil dari Kegiatan Belajar 1 dan 2 dari modul ini. Pada kegiatan belajar 1 telah
memberikan penjelasan tentang membaca
teks procedure dan
pada kegiatan belajar 2 telah dijelaskan tentang menulis teks procedure.
Oleh sebab itu, peserta diklat diharapkan telah benar-benar memahami seluruh
materi tersebut dalam modul ini.
Materi evaluasi disusun menurut kompetensi yang
ditinjau dari aspek pemahaman atau pengetahuan, aspek daya ingat, dan aspek
keterampilan, mulai dari bagian awal modul sampai dengan bagian akhir modul
ini. Karena dalam modul ini
menyajikan dua kegiatan belajar, maka materi evaluasi yang disajikan juga
mencakup materi-materi pembahasan yang disajikan dari keseluruhan kegiatan
belajar.
C. Soal-Soal Evaluasi
Jawablah
pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan memberi tanda pada pilihan jawaban a,
b, c, atau d!
Text 1
How to Maintain Oral
Hygiene and Dental Health
- Eat
food in the right order
- Brush
teeth after eating
- If there is no enough
time, the teeth can be cleaned with mouthwash or water or eat some fresh
fruit; such as an apple
- Visit
dentist every six months for check up
- Go
to dentist early if there is teeth trouble
- Spare
time to pay attention to teeth
1. What is the purpose of the text?
- To
tell the reader how to maintain the health of oral and dental
- To
inform that keeping the oral and dental healthy is important
- To
tell the reader what is the hygiene oral and dental
- To
describe the healthy oral and dental
2. What should we do if we have no time to brush our teeth after eating?
- Keep
our teeth dirty
- It
is not necessary to clean them
- Brush
them with hand
- Wash
them with water
3. How many times should we visit the dentist every year?
- Once
- Twelve
times
- Twice
- Four
times
Text 2
How to make a
balloon-powered rocket
You
will need: a balloon, sticky tape, string, a plastic drinking straw
- Thread the string
carefully through the drinking straw
- Tie one end of the string
to an object (tree, door handle, post, and so on)
- Tie the other end of the
string to something ten metres away, making sure that the string is tight
- Cut two pieces of sticky
tape
- Gently blow a little air
into the balloon
- Hold the end of the
balloon tightly so the air does not escape
- Tape the balloon firmly
to the straw
- Blow more air to the
balloon and again hold the end tightly
- Quickly release the end
of the balloon and watch it travel along the string
(Adapted from Text
types in English)
4. The following structure is not exsist in the text above!
- Goal
- Materials
- Orientation
- Steps
5. These are the materials to make a balloon-powered rocket, except …
- sticky
tape
- a
plastic drinking straw
- a
ball
- string
6. What should we do to make the balloon sticks to the plastic drinking
straw?
- By
holding both of them together
- By
taping the balloon to the straw
- By
entering the straw to the balloon
- By
blowing the balloon to the straw
Text 3
To make stained glass
figures
First you take a piece of cardboard and one piece of chalk.
Then you draw something on the cardboard.
Next you cut it out where you want light to go through.
The use a text to trace around the thing you drew.
Stick different coloured cellophane paper over the areas
that have a hole.
When you have finished this, stick it on the window.
7. The generic structure of the text above:
- Materials
– steps
- Goal
– material
- Goal
– step – materials
- Goal
– steps
8. What did the writer use to show the order?
- Pointer
- Number
- Temporal
conjunction
- paragraf
Text 4
Refill Procedure for
Catridge Canon
- Release
catridge from printer
- Release
sticker from catridge
- Make
a big hole using pin tool that came from the packaging
- Insert
needle into catridge
- Hold
the print head with tissue
- Inject
up to 5-6 cc of ink.
- Hold
tissue about 4-5 minutes
- Clean
the print head using wet tissue paper
- Catridge
ready to use.
9. What is the goal of the text?
a. To give instruction to make the ink refill
b. To give the description how to refill the catridge canon
c. To tell the way how to use the catridge
d. To show the way to produce the catridge canon
10. What should we use to make a big hole on the catridge?
- Using
the needle
- Using
the pin tool
- Using
the package
- Using
the nail
Text 5
How
to Make a New Folder
You have just written a new document in
your computer. Now, you want to save it on your hard disk that is in your own
folder. Unfortunately, you don’t have it yet. Follow these instructions to make
a new folder:
- Click start, usually
located on the left bottom monitor
- Place the pointer on
program
- Place the pointer on
windows Explorer and click. You have now entered or opened your electronic
cabinet. Here, you can see every document, file, and program that is in your
computer.
- You are going to create
your folder in the My Document folder. Find it on the left side column of
the Windows Explorer.
- Move the pointer to My
Document and double click on it. You will be presented with a list of some
folders that are created inside the My Document folder, and notice that
this folder is highlited which means the folder you create will be located
inside the My Document folder.
- Move the pointer to file
and click.
- Move the pointer to new.
- Move the pointer to
folder and click.
- Type in the name of your
new folder and press return or enter
(Adapted from Friends
06 Kelas 9)
11. The text above is called a ….
a. Narrative text
b. Descriptive text
c. Procedure text
d. Report text
12. What is the generic structure of the text above?
a. Orientation – events – reorientation
b. General classification – description
c. Orientation – complication – evaluation
d. Goal – materials – steps
13. How many steps are there to create a new folder?
a. Eight steps
b. Nine steps
c. Ten steps
d. Eleven steps
14. The first step to make a new folder is …
a. Place the pointer on windows
b. Place the pointer on Programs
c. Click Start
d. Move the pointer to New
15. What do we see in the Windows Explorer file cabinet?
a. Every document, file and program
b. Clip art
c. Winamp
d. My document folder
16. The last step of making a new folder is ….
a. Press return or enter
b. Move the pointer to File and click
c. Move the pointer to New
d. Move the pointer to My Document and double click on it
Text 6
Making Recycled Paper
What
you need: blender, screen, wooden plank/ board, plastic container, scraper,
shredded used paper (same colour and type), paper glue (white colour), water.
Steps:
1. Soak the shredded paper in water for about 3 hours.
2. Blend the soaked paper into pulp.
3. Add water and glue at the following ratio: 15 liter water: 3 liter of
pulp: 1 spoonful of glue. Pour the mixture into a plastic container.
4. Dip the screen into the mixture
5. Gently, raise the screen with a layer of the mixture
6. Place the screen with the mixture in it on the plank/ board.
7. Scrape the back of the screen to reduce water content in the mixture.
8. Remove the screen from the mixture on the plank/ board.
9. Leave the mixture to dry in the air.
(Adapted from
Detik-Detik Ujian Nasional Bahasa Inggris 2007)
17. Here are some what we need to make recling paper, except …
a. Paper glue
b. Plastic container
c. Digital camera
d. Screen
18. What do we do first if we want to make pulp?
a. Mix the shredded paper with 15 liter of water and 1 spoonful of glue
b. Soak the shredded paper in water for about 3 hours
c. Pou the shredded paper into a plastic container
d. Dip the shredded paper into water
19. If we use 6 liter of pulp, and 2 spoonful of glue, how much water do we
need to make a good mixture?
a. 15 liter
b. 7.5 liter
c. 45 liter
d. 30 liter
20. When should we remove the screen from the mixture on the plank?
a. When the mixture is dry
b. After leaving the mixture to dry in the air
c. After scraping the back of the screen
d. Before making the mixture
Jawablah pertanyaan-pertanyaan
berikut ini dengan tepat!
- Sebutkan bagian-bagian
teks procedure menurut Macken!
- Sebutkan bagian-bagian
teks procedure menurut Hammond, dkk!
- Bagian (structure)
apakah yang menjadi optional dalam teks procedure?
- Bagian apakah yang
menunjukkan pengenalan dan menyatakan goal (tujuan) teks proceduremenurut
Anderson & Anderson?
- Gambarkan skema langkah
penulisan teks procedure menurut Anderson & Anderson!
Cobalah menganalisa
bagian-bagian teks berikut ini!
How
to make jelly
You will need one packet of jelly crystals, a 500 ml jug,
250 ml of boiling water, 200 ml of cold water, a bowl.
(Adapted
from Text Types in English)
|
Cobalah menganalisa linguistic
feature teks di atas!
Susunlah teks procedure dengan berdasarkan pada skema
berikut ini!
BAB V
PENUTUP
A. Tindak Lanjut
Kegiatan
pembelajaran adalah kegiatan yang tidak ada batas selesainya. Begitu pula
dengan modul ini, modul ini bukanlah suatu tujuan akhir dalam mendalami materi bahasa
Inggris. Seluruh kegiatan yang ada dalam modul ini memang sudah dipersiapkan
sebaik-baiknya untuk mendalami materi bahasa Inggris terutama tentang teks procedure,
namun untuk pengembangan lebih lanjut masih memerlukan kegiatan-kegiatan
yang lain. Untuk menindaklanjuti pembelajaran dalam modul ini, diperlukan
pendalaman materi secara lebih lanjut dengan membaca dan memahami materi
terkait dari berbagai sumber yang terdapat di perpustakaan Diklat setempat,
sumber dari internet, dan sumber-sumber yang lain. Cobalah untuk memahami lebih
dalam dengan tidak mengabaikan materi yang sudah Saudara dapatkan dari modul
ini.
Dengan berbagai
kegiatan yang ada dalam modul ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada
peserta diklat untuk memahami materi bahasa Inggris, terutama tentang teks procedure.
Secara khusus, bagi peserta diklat yang belum dapat menyelesaikan tugas
dengan baik (nilai evaluasi di bawah standar) diminta untuk lebih banyak
menambah wawasan dengan terus mencoba berbagai macam latihan yang serupa.
B. Harapan
Materi yang
harus dikuasai oleh peserta diklat telah diuraikan dengan jelas pada tiap-tiap
kegiatan belajar. Dari tiap-tiap uraian materi dengan detail juga menjelaskan
materi-materi pokok yang menjadi pembahasan dalam modul ini. Bahkan dalam tiap-tiap
kegiatan belajar dilengkapi dengan latihan/ tugas dan tes mandiri.
Dengan sajian
berbagai kegiatan yang berintegrasi dalam modul ini peserta diklat diharapkan akan
mampu mengaplikasikan isi modul ini dengan dikombinasikan dengan berbagai
sumber belajar yang terdapat di lapangan. Dengan sumber informasi yang
bervariasi, diharapkan peserta diklat mendapatkan wawasan yang luas tentang
bahasa Inggris, khususnya tentang teks procedure. Sehingga para siswa
akan banyak terbantu oleh para pengajar yang telah menguasai materi yang telah
disesuaikan dengan SK dan KD mata diklat yang sesuai dengan tingkatan
masing-masing.
Glossarium
Generic Structure
|
:
|
Bagian-bagian
teks
|
Genre
|
:
|
Jenis
teks
|
Goal
|
:
|
Bagian
yang berisi tujuan dari suatu procedure
|
Linguistic feature
|
:
|
Ciri-ciri
kebahasaan
|
Materials
|
:
|
Bagian
teks procedure yang menunjukkan bahan-bahan yang diperlukan
|
Procedure
|
:
|
Teks
teks yang isinya mengungkapkan tentang cara dengan langkah-langkah tertentu
|
Sequence of events
|
:
|
Urutan
kejadian
|
Temporal sequence
|
:
|
Penghubung
yang menunjukkan urutan waktu
|
2 comments:
refferensinya gak ditulis ya pak?? ?
Kunci jawaban nya ngga sekalian
Post a Comment